Bayi yang baru lahir mempunyai penglihatan yang terbatas dan baru belajar mengenali bunyi. Karena itu, Mama perlu mencari mainan yang sesuai dengan dua perkembangan ini. Semua orangtua setuju, memiliki bayi adalah hal yang sangat membahagiakan. Di awal kehadirannya, Mama Papa yang diliputi kegembiraan akan beradaptasi dan belajar dengan cepat cara menyusui, menidurkan, memandikan, mengajak main si kecil, dan masih banyak lagi.
Baca juga : kursus ielts di jakarta
Orangtua yang bersemangat juga akan sibuk mengeluarkan isi dompet untuk “mengguyur” si buah hati dengan aneka baju, perlengkapan bayi, maupun mainan, meski mungkin Papa Mama tidak tahu apakah mainan itu sudah tepat atau belum dengan tahapan perkembangan si kecil. Padahal mainan yang tak sesuai dengan tahapan perkembangannya dapat saja bahkan tidak akan dilirik oleh si kecil. Kalau sudah begitu Papa Mama biasanya cuma bisa gondok. PAHAMI PERKEMBANGANNYA Sebelum membeli mainan, Mama Papa perlu tahu dulu kondisi bayi baru lahir terkait bermain.
Di bulan-bulan pertama kehidupan bayi, sebelum belajar meraih bendabenda atau duduk, ia merasa paling tertarik dengan bendabenda yang dapat dengan mudah ia lihat atau dengar. Pada mulanya penglihatan bayi hanya mampu memandang benda-benda yang jaraknya sekitar 20 cm saja, sementara di bulan pertama dia hanya bisa melihat dengan jelas benda yang berada di sekitar 30 cm dari wajahnya. Wajah manusia sangat menarik minat bayi dan ia akan bisa mengenali wajah mama-papanya pada umur sekitar 1 bulan.
Selain itu, bayi juga suka memerhatikan wajahwajah orang lain di sekitarnya. Memasuki usia 2 bulan, bayi mulai tertarik dengan gambar pola yang sangat kontras serta warna-warna cerah karena bagi mereka keduanya sangat mudah untuk dilihat. Pada umur ini, bayi juga akan mulai menyadari kehadiran bunyi-bunyian dan musik yang lembut. Bendabenda yang bergerak dengan lambat atau menghasilkan bunyi yang lembut akan jauh lebih menarik bagi bayi daripada yang tak bergerak dan tak berbunyi. Mainan yang memadukan warna cerah dan bunyi yang lembut dapat menjadi salah satu contoh mainan untuk bayi.
Sumber : https://westwoodprep.com/id